• PD DMI Tangsel
• Ipnu Subroto

Upgrading Organisasi dan Buka Puasa Bersama PD DMI Kota Tangerang Selatan: Meningkatkan Peran Masjid dalam Pemberdayaan Umat

Masjid bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga memiliki peran strategis sebagai pusat pendidikan, sosial dan ekonomi bagi umat Islam. Sejak masa Rasulullah SAW, masjid telah menjadi pusat aktivitas yang berperan dalam membangun peradaban Islam yang maju dan berdaya. Namun, dalam menghadapi tantangan zaman modern, diperlukan pengelolaan yang lebih profesional dan inovatif agar masjid tetap relevan sebagai pusat kehidupan umat.

Di era digital dan globalisasi saat ini, masjid diharapkan mampu memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat, baik dalam aspek spiritual maupun sosial-ekonomi. Tidak hanya menjadi tempat shalat dan kajian keagamaan, tetapi juga dapat berfungsi sebagai pusat pemberdayaan ekonomi berbasis syariah, pendidikan nonformal serta wadah kegiatan sosial yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas dan kompetensi pengurus masjid menjadi kebutuhan yang mendesak.

Untuk menjawab tantangan ini, Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD DMI) Kota Tangerang Selatan mengadakan Upgrading Organisasi dan Buka Puasa Bersama. Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman pengurus masjid dalam mengelola organisasi secara profesional, transparan dan akuntabel. Dengan adanya peningkatan kapasitas ini, diharapkan masjid di Kota Tangerang Selatan dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat maksimal bagi jamaah serta masyarakat sekitarnya.

Momen Penting untuk Penguatan Peran Masjid

Seiring dengan berkembangnya zaman, tantangan yang dihadapi masjid semakin kompleks. Tidak hanya menjadi pusat ibadah, masjid juga harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan umat dalam aspek ekonomi, sosial dan edukasi. Oleh karena itu, upgrading organisasi menjadi sangat penting guna memberikan pemahaman mendalam bagi para pengurus masjid agar dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik.

Acara ini bertujuan untuk:

1. Meningkatkan kapasitas dan kompetensi pengurus masjid dalam manajemen organisasi.
2. Membangun sinergi yang lebih erat antara DMI, pemerintah dan masyarakat dalam pengelolaan masjid.
3. Mengoptimalkan peran masjid sebagai pusat pemberdayaan umat dalam bidang keagamaan, sosial dan ekonomi.
4. Menghadirkan inovasi dan transparansi dalam tata kelola masjid agar lebih profesional dan akuntabel.

Detail Acara Upgrading Organisasi PD DMI Kota Tangerang Selatan

• Hari/Tanggal: Minggu, 16 Maret 2025
• Waktu: 15.30 – 18.30 WIB
• Tempat: Aula Blandongan, Gedung Balai Kota Tangerang Selatan

Rangkaian Acara yang Menarik dan Inspiratif

Berikut adalah susunan acara yang telah disusun untuk memberikan manfaat maksimal bagi peserta:

1. Registrasi Peserta (15.30 – 16.00 WIB)

Peserta akan melakukan registrasi untuk mendapatkan materi dan mengikuti jalannya acara dengan tertib.

2. Pembukaan (16.00 – 16.10 WIB)

Acara dibuka oleh MC dan diawali dengan pengantar dari panitia.

3. Pembacaan Kalam Ilahi (16.10 – 16.20 WIB)

Pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ust. Suebi, untuk memberikan keberkahan dalam acara.

4. Sambutan Ketua PD DMI (16.20 – 16.30 WIB)

Disampaikan oleh Drs. H. Heli Slamet, M.Si., membahas visi dan misi DMI dalam meningkatkan kualitas pengelolaan masjid.

5. Sambutan Penasehat DMI dan Ketua BKMM-DMI (16.30 – 16.45 WIB)

Sambutan dari Hj. Tini Indrayanthi dan Drs. H. Benyamin Davnie, memberikan arahan terkait peran strategis DMI dalam mendukung pengembangan masjid.

6. Sambutan Walikota Tangerang Selatan (16.45 – 17.00 WIB)

Drs. H. Benyamin Davnie, Walikota Tangerang Selatan, menyampaikan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengelolaan masjid yang lebih profesional.

7. Sesi Upgrading Organisasi: Manajemen Pengelolaan Masjid (17.00 – 18.00 WIB)

Sesi ini akan dipandu oleh Tim Pimpinan Pusat DMI, membahas berbagai aspek manajemen masjid, mulai dari tata kelola keuangan, pengelolaan program keagamaan, hingga pemberdayaan ekonomi berbasis masjid.

8. Doa Penutup (18.00 – 18.05 WIB)

Dipimpin oleh PD DMI Tangerang Selatan sebagai bentuk syukur atas terlaksananya acara.

9. Buka Puasa dan Ramah Tamah (18.05 – 18.30 WIB)

Momen berbuka puasa bersama menjadi kesempatan untuk mempererat ukhuwah islamiyah dan membangun kerja sama antar pengurus masjid.

Dukungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan

Kehadiran Walikota Tangerang Selatan, Drs. H. Benyamin Davnie, dalam acara ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah memiliki perhatian besar terhadap perkembangan dan pengelolaan masjid. Pemerintah menyadari bahwa masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, pendidikan dan ekonomi bagi masyarakat. Oleh karena itu, dukungan dari pemerintah sangat dibutuhkan agar masjid dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas.

Dalam sambutannya, Walikota menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, DMI dan masyarakat dalam pengelolaan masjid. Program-program yang didukung oleh pemerintah daerah, seperti pelatihan manajemen masjid, bantuan dana operasional serta digitalisasi masjid, diharapkan dapat membantu pengurus dalam meningkatkan efektivitas dan transparansi pengelolaan masjid. Dengan demikian, masjid dapat lebih profesional dalam mengelola dana, program kegiatan serta memberdayakan masyarakat sekitar.

Selain itu, pemerintah daerah juga berkomitmen untuk memberikan fasilitasi bagi masjid-masjid di Kota Tangerang Selatan agar lebih mandiri dan berdaya. Melalui program pemberdayaan ekonomi berbasis masjid, seperti koperasi syariah dan pelatihan kewirausahaan bagi jamaah, diharapkan masjid dapat menjadi pusat pengembangan ekonomi umat yang mampu memberikan manfaat jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat. Langkah-langkah ini sejalan dengan visi Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang religius, inovatif dan berdaya saing tinggi.

Kegiatan Upgrading Organisasi dan Buka Puasa Bersama PD DMI Kota Tangerang Selatan merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kapasitas pengurus masjid agar lebih profesional dan responsif terhadap kebutuhan umat. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan masjid mampu menjalankan fungsinya secara lebih optimal, baik dalam aspek ibadah, sosial, maupun ekonomi.

Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan organisasi keagamaan, menjadi faktor penting dalam keberhasilan pengelolaan masjid. Sinergi yang terjalin akan memungkinkan masjid berkembang menjadi pusat pemberdayaan umat yang lebih kuat dan berkelanjutan.

Ke depan, diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala agar para pengurus masjid selalu mendapatkan pembaruan ilmu dan wawasan. Dengan demikian, masjid akan semakin berdaya guna dalam membangun peradaban Islam yang lebih maju dan inklusif di Kota Tangerang Selatan.